Skip to content
musicpromote
Menu
  • Sample Page
Menu

“Iclik Cinta” Bikin Heboh: Syuting Video Klip di Perpusnas Bung Karno, Gak Ada Izin, Gak Ada Akhlak?

Posted on August 1, 2025July 31, 2025 by admin

Diawali dengan klip musik santai, malah berubah jadi heboh nasional. Iclik Cinta oleh Mala Agatha dan Icha Cellow tiba-tiba jadi sorotan usai syuting di Perpustakaan Nasional Bung Karno di Blitar tempat bersejarah dekat makam Bung Karno. Gara-garanya? Syuting tanpa izin sama sekali, plus kostum yang dianggap papar budaya lokal.

Syuting Sakral yang Berujung Polemik

Awalnya cuma video klip biasa. Tapi karena syuting di lokasi sakral tanpa izin, masyarakat dan pihak pengelola Perpusnas langsung protes. Mereka menegaskan tidak pernah memberikan izin apa pun. Video itu sudah tersebar ke TikTok dan YouTube, dan yang awalnya biasa saja, langsung berubah jadi kontroversi.

Marahnya Netizen & Suara Aktivis Lokal

Ratusan komentar pedas muncul: banyak yang merasa video itu tidak menghormati lokasi sejarah dan kebanggaan nasional. Bagi warga Blitar, ini terasa seperti penghinaan terhadap identitas kota dan warisan beliau Bung Karno.

Organisasi mahasiswa lokal bahkan melaporkan kasus ini ke polisi dengan dugaan pelanggaran Undang-Undang Cagar Budaya. Mereka menganggap video itu mencemari nilai-nilai nasionalisme dan sejarah, apalagi dilakukan di tempat yang punya makna besar secara simbolik.

Pengakuan & Permintaan Maaf: Nasi Sudah Jadi Bubur

Manajemen akhirnya angkat bicara dan menyampaikan permintaan maaf terbuka. Video pun dihapus dari semua platform. Tapi netizen banyak bilang permintaan maaf itu terlambat—video sudah viral dan sudah menimbulkan dampak reputasi. “Kalau aja bisa minta izin dari awal, mungkin gak akan jadi ribet begini,” itu komentar banyak orang.

Polisi Turun Tangan: Investigasi Dimulai

Pihak kepolisian Blitar langsung membuka penyelidikan. Penyanyi utama dipanggil untuk klarifikasi, selain manajemen dan beberapa saksi. Polisi menyebut proses masih berjalan dan mereka tengah mendalami dugaan pelanggaran hukum, khususnya soal etika dan izin lokasi.

Kenapa Ini Bisa Jadi Bahan Perdebatan?

  1. Penggunaan lokasi bersejarah tanpa izin: sudah jelas sebagai kesalahan etik.
  2. Konten viral tapi tanpa kesiapan: video sudah tersebar luas sebelum ‘kriris’ muncul.
  3. Respons publik sangat kuat: bukan hanya kecaman dari warga lokal, tapi juga dari aktivis dan penggiat budaya.
  4. Ini jadi pelajaran krusial: pentingnya etika dan prosedur sebelum bikin atau unggah konten publik.

Mungkin terlihat sepele, cuma video klip biasa. Tapi ketika dilakukan di tempat sakral tanpa izin dan dengan nada yang dianggap tidak sopan, konflik tak terelakkan. Pesannya: artistik itu perlu, tapi etika dan izin tetap nomor satu.

Mau tau artikel viral lain nya bisa cek juga di wikiberita

Recent Posts

  • Ari Lasso Lontarkan Kritik Pedas ke WAMI Soal Royalti Musik
  • Gerah Sistem Royalti, Tompi Sentil WAMI Soal Solusi
  • LMKN Jadi Pusat Penarikan Royalti Musik dan Akan Diaudit
  • Dasco Imbau Masyarakat Tenang, Lagu Bisa Diputar Tanpa Takut
  • Konser Comeback Peterpan, Ariel Disebut Akan Tampil Lagi?

PARTNER

suarairama pestanada beritabandar rumahjurnal podiumnews dailyinfo wikiberita zonamusiktop musicpromote bengkelpintar liburanyuk jelajahhijau carimobilindonesia jalanjalan-indonesia otomotifmotorindo ngobrol olahraga mabar dapurkuliner benjanews dtomarmaris pooluniversity quotesbook globenews24 thepsychologysage radarbandung indosiar radarjawa medianews infowarkop kalbarnews ketapangnews beritabumi kabarsantai outfit faktagosip beritagram lagupopuler seputardigital updatecepat marihidupsehat baliutama hotviralnews cctvjalanan beritajalan beritapembangunan pontianaknews

©2025 musicpromote | Design: Newspaperly WordPress Theme